Search
Close this search box.

We are creating some awesome events for you. Kindly bear with us.

Eksklusif! Menakar Masa Depan: Strategi PCIEERD dalam Pembentukan Pemimpin Teknologi Global

Getting your Trinity Audio player ready...

Sebagai lembaga riset di bawah naungan Departemen Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Department of Science and Technology (DOST)  Filipina, The Philippine Council for Industry, Energy, and Emerging Technology Research and Development (PCIEERD) terus berkomitmen untuk memajukan penelitian dan pengembangan (R&D) terkait industri, energi, dan teknologi yang sedang berkembang di negara Filipina. Perkembangan ini merupakan langkah Filipina mempersiapkan perubahan yang terus terjadi secara cepat di berbagai industri untuk kemajuan bangsa.

Dr Enrico C Paringit, yang menjabat sebagai Executive Director di PCIEERD, bagian dari DOST, menggarisbawahi betapa pentingnya kemajuan riset yang sejalan dengan perkembangan teknologi dan inovasi. Dalam sebuah wawancara eksklusif bersama OpenGov Asia dengan DOST Compound, yang berlokasi di General Santos Avenue, Brgy. Central Bicutan, Taguig, Metro Manila, Filipina, Dr Enrico memberikan sudut pandangnya tentang peran riset dalam membentuk masa depan teknologi dan inovasi di negara ini.

Menurut Dr Enrico, kemajuan riset bukan hanya sekadar pencapaian ilmiah semata, tetapi juga merupakan fondasi utama untuk memacu pertumbuhan teknologi dan inovasi di Filipina. Lebih lanjut, Dr Enrico menjelaskan bahwa visi PCIEERD dalam mewujudkan peran Filipina sebagai pemimpin di bidang industri, energi, dan teknologi yang sedang berkembang, sejalan dengan visi DOST.

“PCIEERD telah berhasil mengembangkan lebih dari 21 sektor yang terkait dengan energy dan teknologi di Filipina. Dalam perannya sebagai lembaga riset, PCIEERD bukan hanya menjadi pelopor dalam pengembangan berbagai sektor penting, tetapi juga berperan penuh dalam memenuhi kebutuhan sumber daya manusia dan kelembagaan di masa depan,” ungkap Dr Enrico.

Dibangun pada tahun 29 Juni 2010, PCIEERD mengambil peran strategis dalam menyusun dan melaksanakan berbagai program riset dan pengembangan yang berkualitas. Hal ini mencakup aspek-aspek vital seperti energi terbarukan, teknologi informasi, dan industri manufaktur. Melalui proyek-proyek ini, PCIEERD berusaha untuk menciptakan pondasi yang kuat untuk pertumbuhan berkelanjutan, daya saing, dan inovasi di berbagai sektor kunci dalam perekonomian Filipina.

Salah satu hal yang menjadi fokus utama PCIEERD adalah mendukung sumber daya penelitian dan pengembangan, termasuk melibatkan para ahli dan peneliti terkemuka di berbagai bidang. Langkah ini bukan hanya tentang menghasilkan pengetahuan baru, tetapi juga tentang memastikan adanya ekosistem penelitian yang dinamis yang mutakhir yang dapat membawa Filipina menuju masa depan teknologi yang canggih.

Sebagai bagian dari komitmennya terhadap sumber daya manusia, PCIEERD tidak hanya berfokus pada penelitian, tetapi juga pada pembangunan kapasitas. Ini termasuk pelibatan aktif dengan lembaga-lembaga pendidikan dan pelatihan untuk memastikan bahwa generasi mendatang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk bersaing di tingkat global.

“Dengan melakukan ini, PCIEERD bukan hanya menjadi pengelola riset, tetapi juga menjadi katalisator bagi transformasi positif dalam lanskap teknologi Filipina,” pungkas Dr Enrico.

Kolaborasi Inovasi Riset untuk Percepatan Industri Filipina

Dalam perjalanannya, tentu PCIEERD tidak bekerja sendiri untuk membangun kemajuan Filipina. Dr Enrico selalu percaya bahwa kerjasama dan kolaborasi merupakan kunci untuk mencapai percepatan kemajuan inovasi.

PCIEERD sendiri sudah melakukan berbagai kerjasama dengan berbagai entitas dalam kemajuan perkembangan industri, inovasi energi, dan teknologi. Melalui berbagai focus group discussion (FGD) yang telah dilakukan kepada berbagai pemangku kepentingan, PCIEERD berhasil menemukan akar permasalahan dan pemenuhan kebutuhan di 21 sektor industri yang berbeda. Selain itu,  PCIEERD juga menganalisis permasalahan dan sekaligus pengembangan inovasi melalui beberapa program, di antaranya yaitu Research Fairness Survey dan R&D Customer Preference Survey, Collaborative R&D to Leverage the Economy (CRADLE) Programme, Startup Grant Fund Programme, Food Innovation Centres, Metal and Engineering Innovation Centeres (MEIC), Laboratory Upgrading One-Lab, dan Advanced Device and Materials Testing Laboratory (ADMATEL).

Kolaborasi-kolaborasi tersebut terbukti telah berhasil menciptakan berbagai pencapaian dalam kemajuan industri, teknologi, dan energi. Dr Enrico menjelaskan beberapa pencapaian  yang telah dicapai oleh PCIEERD, di antaranya yaitu perluasan ruang dan infrastruktur riset ke berbagai wilayah yang telah disetujui  dan didanai oleh Infrastructure Development Programmeme (IDP). Untuk mencapai hal ini tidaklah mudah. Dr Enrico menegaskan bahwa IDP ditujukan untuk lembaga penelitian pemerintah, universitas, perguruan tinggi (SUCS), kantor regional, lembaga-lembaga yang terikat oleh DOST, dan pusat pengembangan yang diakui oleh CHED. “Lembaga-lembaga tersebut harus memiliki rencana startegis 5 tahun ke depan serta rekam jejak untuk membuktikan potensi penelitian yang mutakhir,” jelas Dr Enrico.

Selain itu, PCIEERD juga mendirikan Program Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Halal DOST untuk bekerjasama dengan saudara-saudara Muslim. Program ini sejalan dengan Kebijakan Halal DOST yang bertujuan sebagai penyedia lembaga penelitian dan pengembanagan untuk sertifikasi Halal.

“Melalui upaya ini, aspirasi kami adalah untuk memperkuat sektor halal di Filipina, khususnya dalam mendorong wirausaha melalui peningkatan kapasitas standardisasi halal,” jelas Dr Enrico. “Program ini tentu mampu memfasilitasi umat Islam Filipina dalam memilih produk unggulan yang selaras dengan kepercayaan dan hukum yang mereka jalani,” lanjutnya.

Dalam sektor ketahanan pangan, PCIEERD berhasil mendirikan Program Keamanan Pangan dan Pusat Inovasi Pangan (FICS). Langkah ini bertujuan untuk memperkuat industri makanan di Filipina, membawa dampak positif dalam berbagai aspek ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Program FICS mencerminkan komitmen PCIEERD untuk tidak hanya menjadi penggagas ide-ide inovatif, tetapi juga menjadi pelaku nyata dalam membangun fondasi yang kokoh untuk sektor makanan. Melalui inisiatif ini, PCIEERD memberikan kontribusi yang signifikan dalam memastikan ketahanan pangan, keamanan makanan, dan peningkatan kualitas produk makanan di Filipina.

Dr Enrico melanjutkan bahwa industri manufaktur merupakan sektor yang memegang peran penting dalam perekonomian Filipina. Dalam wawancara tersebut, beliau menjelaskan bahwa PCIEERD telah menjalankan sejumlah inisiatif dan program untuk mendukung pertumbuhan dan inovasi dalam industri manufaktur.

Dukungan yang diberikan PCIEERD kepada industri manufaktur di antaranya melalui penyediaan fasilitas mutakhir yang dirancang untuk memfasilitasi pengujian, perancangan, serta penelitian dan pengembangan di berbagai sektor strategis. Dengan fasilitas ini, PCIEERD bertujuan untuk menciptakan suatu ekosistem yang mendukung dan mendorong budaya inovasi di bidang makanan, elektronik, dan industri material.

Fasilitas ini disediakan bukan semata-mata sebagai a-state-of-art. Namun, fasilitas ini dirancang untuk memberikan layanan yang holistik kepada pelaku industri manufaktur. Melalui fasilitas ini, perusahaan-perusahaan dalam sektor makanan dapat mengakses pengujian dan penelitian terkait keamanan dan kualitas produk makanan. Sementara itu, pelaku industri elektronik dapat memanfaatkan fasilitas ini untuk menguji dan mengembangkan komponen-komponen teknologi terbaru. Begitu pula dengan pelaku industri material, yang dapat mengoptimalkan fasilitas ini untuk riset dan pengembangan material inovatif.

Selanjutnya, keberhasilan dan inovasi tidak berakhir sampai di sana. Dalam riset, PCIEERD berhasil membentuk Program One Lab. “Bayangkan jika semua peneliti dari berbagai kalangan, baik itu praktisi, mahasiswa, akademisi, lembaga swasta, dapat mengakses riset labolatorium secara terintegrasi dan transparan, tentu akan semakin maju perkembangan pengetahuan dan riset Filipina ini,” pungkas Dr Enrico.

Kehadiran OneLab oleh PCIEERD merupakan tonggak penting dalam dunia riset Filipina. Program ini dirancang untuk menciptakan lingkungan yang terbuka, terintegrasi, dan transparan bagi para peneliti dari berbagai latar belakang. Dengan OneLab, praktisi, mahasiswa, akademisi, dan lembaga swasta dapat dengan mudah mengakses berbagai fasilitas laboratorium secara terkoordinasi.

OneLab menciptakan sebuah ekosistem yang memungkinkan kolaborasi lintas sektor dan mendukung pertukaran pengetahuan antarpeneliti. Ini tidak hanya mempercepat proses penelitian, tetapi juga membuka peluang baru untuk inovasi dan penemuan. Dengan adanya akses yang terintegrasi ke fasilitas laboratorium, para peneliti dapat bekerja secara lebih efisien, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan mencapai hasil yang lebih signifikan.

Selain itu, Pusat Pengujian Perangkat dan Material Tingkat Lanjut (ADMATEL) merupakan tonggak lain dalam perjalanan keunggulan PCIEERD. Dengan fasilitas canggih ini, riset dan pengembangan perangkat elektronik dan material menjadi lebih efisien dan produktif. Inovasi di ADMATEL berkontribusi pada perkembangan teknologi tinggi, memperkuat daya saing Filipina di pasar global.

Pusat Pengembangan Produk Elektronik (EPDC) dan Advancing Manufacturing Centre (AMCen) adalah bagian penting dari ekosistem inovasi PCIEERD. Keduanya berfungsi sebagai katalisator untuk pertumbuhan sektor manufaktur dan pengembangan produk elektronik di Filipina. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, industri dapat mendorong batas inovasi, menciptakan produk unggul, dan meningkatkan daya saing global.

Pusat Pengujian Turbin Mikrohidro di Morong dan Pusat Energi Terbarukan Mindanao (MREC) menandai komitmen PCIEERD terhadap pengembangan energi terbarukan. Melalui proyek ini, mereka tidak hanya memberikan kontribusi pada diversifikasi sumber energi Filipina, tetapi juga mempercepat transisi ke sistem energi yang lebih berkelanjutan.

Program bantuan keuangan untuk Program Spin-Off dan Penerjemahan Penelitian dalam Memajukan Komersialisasi (FASTRAC) adalah langkah strategis PCIEERD untuk mendukung inovasi yang dapat dikomersialisasikan. Melalui penyediaan dukungan finansial dan sumber daya lainnya, mereka mendorong pengembangan teknologi menjadi produk dan layanan yang dapat membawa manfaat ekonomi dan sosial.

Dr Enrico terus berupaya untuk selalu berinovasi dalam kemajuan bidang-bidang kecerdasan buatan (AI), bioteknologi, dan energi terbarukan. Dalam mendukung perkembangan kecerdasan buatan di Filipina, beberapa strategi telah diimplementasikan.

Sebagai contoh, Filipina telah melaksanakan pembangunan nasional dengan mendistribusikan 9 mesin High-Performance-Computing (HPC) ke berbagai institusi pendidikan tinggi. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat proses transformasi digital di Filipina, dengan harapan dapat meningkatkan indeks PH e-Government menjadi 0,85 pada tahun 2029.

Untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang kompetitif, PCIEERD berperan untuk mendukung startup dan menjembatani kesenjangan riset akademik dan institusi dengan mendirikan Inkubator Bisnis Teknologi (TBIS). Sejak tahun 2018, TBIS secara kolektif telah berhasil menginkubasi 1.359 statup, menciptakan 5.696 lapangan pekerjaan baru, mengumpulkan lebih dari 1,87 milyar peso investasi, mengasilkan pendapatan startup sebesar 907 juta peso, serta berhasil menerima investasi sebesar 118,3 juta peso dari berbagai perusahaan swasta.

Selain itu, PCIEERD juga berupaya untuk mendorong dan mempromosikan pendidikan Science, Technology, Engineering, dan Mathematics (STEM) di daerah terisolasi dan tertinggal secara geografis (GIDA). Melalui program tersebut, PCIEERD berhasil mendanai berbagai proyek seperti Philippines Science Centrum Traveling Exhibit dan berhasil menjangkau 26 distrik di Luzon, Visayas, dan Mindanao untuk memberikan pengetahuan STEM dasar.

Inisiasi selanjutnya yang telah diterapkan adalah dengan mendukung perngusaha perempuan melalui program Woman-Helping-Women: Innovative Social Enterprises (WHWise). Dr Enrico menyadari bahwa perempuan memiliki hak untuk diberdayakan dan memainkan peran kunci dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Program WHWise bertujuan untuk memberikan dukungan dan pelatihan kepada pengusaha perempuan yang berinovasi di berbagai sektor, menciptakan platform untuk mereka berbagi pengetahuan dan pengalaman, serta memberikan akses ke sumber daya yang mendukung pertumbuhan usaha mereka.

Melalui WHWise, PCIEERD berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan usaha perempuan, mengakui potensi unik yang mereka bawa dalam dunia bisnis. Program ini tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga mendengarkan dan memahami tantangan yang dihadapi oleh pengusaha perempuan, sehingga dapat memberikan solusi yang sesuai dan berkelanjutan.

Inisiatif terbaru yang berhasil diinisiasi oleh PCIEERD adalah pembentukan Roadmaps & Sectoral Plans melalui perumusan roadmaps untuk 21 sektor yang didukung. Pendekatan ini dirancang untuk memberikan panduan strategis dalam mengarahkan pengembangan dan pencapaian berkelanjutan di berbagai sektor kunci.

Roadmaps ini mencakup rencana-rencana yang komprehensif dan terstruktur, memberikan landasan bagi inovasi, penelitian, dan pengembangan di masing-masing sektor. Dengan mengidentifikasi peluang dan tantangan yang spesifik, PCIEERD berupaya untuk memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan dan keberlanjutan ekonomi Filipina.

“Sebagai salah satu pilar DOST, kami mengutamakan proyek pendukung yang menjamin keberlangsungan dan keberlanjutan ekonomi Filipina, kami juga mendukung proyek yang mengubah limbah menjadi sebuah barang yang bernilai,” ujar Dr Enrico. “Selain dapat memberikan pertumbuhan dari segi ekonomi, proyek ini bisa memberikan lapangan pekerjaan dan memperbaiki lingkungan agar lebih bersih dan nyaman,” lanjutnya tegas.

Merawat Kecerdasan: Pendekatan Kerjasama Kemitraan

Kolaborasi menjadi suatu aspek yang sangat penting dalam era transformasi digital ini. Peningkatan kesadaran dari PCIEERD terhadap kebutuhan akan kolaborasi menjadi suatu agenda yang dilakukan secara berkelanjutan. Pemahaman ini mencerminkan kepercayaan bahwa lahirnya ide-ide brilian dan solusi inovatif tidak hanya bersumber dari individu, tetapi juga melibatkan kontribusi berbagai anggota tim yang memiliki keahlian dan perspektif yang berbeda.

“Dalam menghadapi kompleksitas tantangan di era digital, PCIEERD telah memperkuat komitmennya untuk membentuk dan menjaga lingkungan kolaboratif,” ujar Dr Enrico.

“Kami mendirikan Program Inovator Pemuda (YIP) pada tahun 2017. Program ini terbuka untuk berbagai siswa muda berbakat untuk terlibat dalam suatu penelitian yang dimentori. Program ini bertujuan untuk melatih dan mempersiapkan peneliti muda dalam melakukan penelitian independen untuk proyek penelitian inovatif melalui kolaborasi,” jelas Dr Enciro.

Lebih jauh, Dr Enrico menambahkan bahwa Young Innovators Programme (YIP) telah berhasil menyediakan dana penelitian sebesar 37 juta peso untuk mendukung 56 proyek penelitian yang telah disetujui. YIP, sebagai salah satu inisiatif dari PCIEERD, menjadi wadah bagi para pemuda berbakat dan inovatif untuk mengembangkan ide-ide mereka menjadi proyek penelitian yang dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Filipina.

Dana penelitian yang disediakan oleh YIP tidak hanya membantu pemuda dalam menggali potensi inovatif mereka, tetapi juga memberikan dukungan finansial yang sangat dibutuhkan untuk mewujudkan ide-ide tersebut menjadi kenyataan. Proyek-proyek ini mencakup berbagai bidang riset, menandakan bahwa Filipina sangat peduli terhadap seluruh inovasi dari berbagai industri.

Selain itu, PCIEERD sendiri sudah banyak melakukan kolaborasi tidak hanya lingkup nasional, akan tetapi juga dengan mitra internasional. Melalui kolaborasi internasional dapat memperkaya inovasi peneliti lokal, menjadikannya lebih kompetitif di tingkat global, dan membuka peluang baru untuk menjembatani kesenjangan pertumbuhan serta percepatan pembangunan.

Dengan kemitraan internasional, diharapkan bahwa peneliti lokal dapat mengakses sumber daya, pengetahuan, dan teknologi terbaru yang mungkin tidak tersedia secara lokal. Ini memberikan dorongan signifikan dalam menghadapi tantangan penelitian yang semakin kompleks dan meningkatkan kapasitas penelitian domestik. Kolaborasi internasional juga membuka pintu bagi pertukaran ide dan pemikiran inovatif, memperluas wawasan penelitian, dan memajukan pemahaman tentang tren global dalam industri, energi, dan teknologi yang sedang berkembang.

“Melalui kolaborasi internasional, PCIEERD berusaha untuk memainkan peran yang berarti dalam membawa penelitian industri Filipina ke tingkat yang lebih tinggi untuk memberikan berbagai inovasi kepada bangsa,” tegas Dr Enrico.

Beberapa keterlibatan kolaborasi penelitian internasional yang sudah dilakukan PCIEERD di antaranya:

  1. E-Asia : Sebuah inisiasi gabungan multilateral antara sejumlah organisasi pendanaan publik dari berbagai anggota negara East Asia Summit (EAS), termasuk 10 negara anggota ASEAN dan 8 negara tambahan seperti, Australia, Jepang, Selandia Baru, Tiongkok, India, Korea Selatan, Rusia, dan Amerika Serikat.
  2. SEA-AU JFS atau merupakan singkatan dari Southeast Asia Europe Joint Funding Scheme for Research and Innovation. Pendanaan ini dilakukan untuk proyek-proyek yang disediakan oleh lembaga pendanaan atau kementerian tingkat nasional, regional, atau lokal dari Asia Tenggara dan Eropa.
  3. UKRI-NERC, yaitu program yang bertujuan untuk mempromosikan pertukaran penelitian internasional antara peneliti Jepang, Inggris, dan Asia Tenggara melalui proyek penelitian yang berkontribusi terhadap pembangunan Asia Tenggara.

Kemitraan yang berkelanjutan ini menegaskan komitmen PCIEERD untuk memajukan keunggulan teknologi, pendidikan, dan inovasi di Filipina. PCIEERD berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang melampaui batas industri untuk kepentingan bersama kemajuan ilmiah dan teknologi.

Strategi Inovasi Riset yang Berkelanjutan

Sebagai lembaga riset yang terus menerus berinovasi untuk perkembangan bangsa, PCIEERD menjunjung tinggi komitmen terhadap pelestarian lingkungan. Dalam usahanya mencapai terobosan inovatif, lembaga ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas riset dan pengembangan teknologi, tetapi juga memahami pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan lingkungan.

“Agenda Riset dan Pengembangan Nasional yang Harmonis (HNRDA) untuk periode 2022-2028 menjadi panduan kami. Program penelitian kami terjalin rapi dalam sebuah kerangka kerja yang selaras dengan visi AmBisyon Natin 2040,” ujar Dr Enrico.

Membayangkan masa depan yang menjanjikan bagi masyarakat Filipina, HNRDA didasarkan pada pilar Malasakit, Pagbabago, dan Kaunlaran, yang secara kolektif mendukung pertumbuhan inklusif, masyarakat yang tangguh, dan pengembangan ekonomi pengetahuan yang kompetitif.

Sejalan dengan aspirasi tersebut, PCIERRD telah memulai program perintis yang bertujuan merevolusi sistem transportasi lokal. Diperjuangkan oleh Pusat Litbang Elektromobilitas dan Pusat Litbang Baterai Canggih, inisiatif ini berfokus pada pengembangan dan implementasi kendaraan listrik dan peningkatan teknologi baterai canggih.

Upaya ini sejalan dengan prioritas Peta Jalan Komprehensif untuk Industri Kendaraan Listrik (CREVI). Selain itu, PCIERRD memiliki beberapa inisiatif di bidang transportasi laut tentang elektrifikasi kapal dan feri.

Melalui proyek-proyek risetnya seperti yang sudah disebutkan, PCIEERD berupaya menciptakan solusi yang tidak hanya memberikan manfaat bagi perkembangan industri dan teknologi, tetapi juga memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan. Pendekatan holistik ini mencerminkan komitmen lembaga terhadap pembangunan berkelanjutan yang memperhitungkan aspek-aspek lingkungan.

“Kami memastikan bahwa operasi, aktivitas, dan program kami tidak menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan. Faktanya, kami bertanggung jawab terhadap ekologis melalui inisiatif aktif dalam roadmaps pengelolaan limbah-limbah padat,” jelas Dr Enrico.

Dalam tiga tahun ke depan, PCIEERD menetapkan visi yang jelas sebagai “Nexus the Innovation” sambil tetap memegang teguh prinsip-prinsip tata kelola yang baik. Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan mereka untuk mencapai tujuan ini, lembaga riset ini membidik tahun 2040 sebagai batas waktu untuk mewujudkan misi ambisius mereka.

“Misi ini direncanakan akan tercapai tahun 2040. Hal ini mungkin untuk dicapai melalui dua cara, yaitu kolaborasi internasional dan investasi di berbagai bidang penelitian,” tegas Dr Enrico, Executive Director di PCIEERD, Department of Science and Technology (DOST). Pernyataan ini mencerminkan komitmen PCIEERD untuk tidak hanya bergantung pada sumber daya dan keahlian lokal, tetapi juga melibatkan kolaborasi dan dukungan global untuk mencapai tingkat inovasi yang lebih tinggi.

Inovasi Nexus 2040

“Visi kami ke depan berfokus untuk menjadi Pusat Inovasi pada tahun 2040,” Dr Enrico membagikan visinya tentang posisi PCIEERD dalam konteks global dalam tiga tahun ke depan. “Kami memosisikan sebagai pemimpin dalam daya saing dan produktivitas negara kami. Nexus bertujuan untuk mengaktifkan solusi sains dan teknologi di seluruh sektor industri, energi, dan teknologi baru, sambil tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola yang baik,” jelas Dr Enrico.

Menurut Dr Enrico, Visi “Nexus the Innovation” mencerminkan komitmen PCIEERD untuk menjadi pusat inovasi yang menghubungkan berbagai aspek penelitian dan pengembangan. Dengan fokus pada kolaborasi lintas sektor dan integrasi solusi inovatif, PCIEERD bertujuan untuk menciptakan sinergi yang lebih besar dalam mendukung kemajuan bangsa Filipina dalam berbagai bidang, seperti industri, energi, dan teknologi yang sedang berkembang.

Misi ini ditenagai oleh tekad PCIEERD untuk menjadi pionir dalam merespons tantangan masa depan dengan keunggulan inovatif. Dengan menjunjung tinggi prinsip tata kelola yang baik, lembaga ini berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil dalam mencapai visi “Nexus the Innovation” dilakukan secara transparan, akuntabel, dan berkesinambungan.

Untuk mewujudkan visi ini, kolaborasi global menjadi landasan utama strategi PCIEERD. Mereka berencana memperkuat kemitraan dan kolaborasi internasional dengan lembaga pendanaan di seluruh dunia. Melalui kerja sama dengan mitra global, PCIEERD berusaha mendorong berbagi pengetahuan, mempromosikan kerja sama dan kerja tim, memfasilitasi pembelajaran bersama, dan secara kolektif mendorong inovasi dalam bidang industri, energi, dan teknologi baru.

Dr Enrico menjelaskan, selama tiga tahun ke depan, PCIEERD akan mengarahkan upayanya untuk memperkuat kolaborasi dengan pemangku kepentingan utama, seperti lembaga pemerintah, sektor swasta, dan akademisi. Dengan mengakomodasi berbagai perspektif dan keahlian, lembaga ini berharap untuk dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan kemajuan berkelanjutan.

Dalam konteks ini, PCIEERD juga akan fokus pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia di berbagai sektor, memastikan bahwa inovasi tidak hanya terbatas pada hasil penelitian, tetapi juga tercermin dalam kemampuan dan keterampilan para profesional yang terlibat.

Aspek penting dari pendekatan PCIEERD melibatkan fokus khusus pada investasi dalam Penelitian dan Pengembangan (R&D). Dengan memprioritaskan investasi R&D, mereka memastikan bahwa PCIEERD tetap berada di garis depan kemajuan teknologi di sektor Industri, Energi, dan Berkembang (IEE). Komitmen ini berkontribusi pada upaya inovasi global dan menempatkan Filipina sebagai pemain kunci dalam mengatasi tantangan global yang mendesak melalui solusi teknologi.

Komitmen PCIEERD meluas ke dalam mekanisme yang kuat untuk melakukan transfer teknologi dan komersialisasi. Dengan menerjemahkan temuan dan inovasi R&D secara efektif ke dalam aplikasi praktis dan produk yang dapat dipasarkan, mereka berusaha untuk menjembatani kesenjangan antara hasil penelitian dan dampak dunia nyata.

“Penyebaran pengetahuan merupakan elemen penting lainnya dari strategi kami. Kami berkomitmen untuk berbagi output S&T, kemajuan teknologi dalam melakukan transfer teknologi dan komersialisasi, baik secara lokal maupun global,” kata Dr Enrico dengan tegas. “Pendekatan proaktif ini memastikan bahwa manfaat dari inovasi kami menjangkau beragam audiens, berkontribusi pada kumpulan pengetahuan global yang lebih luas.”

Dalam semua aspek operasi PCIEERD, keberlanjutan adalah prinsip panduan dalam melakukan strategi tersebut. PCIEERD berkomitmen untuk menggunakan praktik-praktik berkelanjutan dalam segala hal yang mereka lakukan, mulai dari penelitian hingga inovasi, transfer teknologi, dan komersialisasi.

Melalui tindakan tersebut, PCIEERD secara aktif mendukung pelestarian lingkungan dalam skala global dan konsisten dengan tujuan keberlanjutan yang lebih besar, memberikan contoh pendekatan yang bertanggung jawab dan komprehensif terhadap kemajuan ilmiah dan teknologi.

“Merangkul peran seorang ilmuwan adalah untuk dengan rela menghadapi misteri yang tidak diketahui, dan tantangan inilah yang membuat saya terpesona,” kata Dr Enrico, yang menyelesaikan doktornya di Tokyo Institute of Technology dan menjabat sebagai ilmuwan utama Proyek DOST NOAH dan Program DOST DREAM LIDAR.

Ia percaya bahwa proses ini dapat mendorong inovasi berkelanjutan dengan mendobrak berbagai kemungkinan baru. Nilai-nilai integritas tinggi, inovasi, dan keunggulan, berperan sebagai prinsip panduan, mendorong seluruh sistem dan langkah PCIEEED yang dipimpinnya untuk selalu berusaha mencapai keunggulan dalam segala hal yang mereka lakukan.

Dr Enrico percaya, melalui integrasi nilai-nilai keberlanjutan, inovasi dan kemajuan ide, serta prinsip tata kelola yang baik, PCIEERD berkomitmen untuk memberikan dampak positif jangka panjang bagi Filipina. Misi ini diarahkan untuk menciptakan fondasi yang kokoh untuk pembangunan berkelanjutan, memastikan bahwa bangsa ini terus berkembang dan berinovasi di era yang penuh tantangan ini hingga 2040 dan berkelanjutan hingga bertahun-tahun ke depan.

“Kami berkomitmen untuk menjadi pelopor inovasi sains, dan mendorong penemuan baru untuk solusi penting yang bermanfaat bagi bangsa,” pungkas Dr Enrico.

Pencapaian PCIEERD dalam Kemajuan Riset Filipina

Sebagai direktur di lembaga riset terkemuka di Filipina, Dr Enrico mengelaborasikan berbagai inisiatif strategis utama yang telah dilakukan dalam membangun pengembangan industri Filipina. Dr Enrico menjelaskan bahwa semua penelitian yang dilakukan oleh The Philippine Council for Industry, Energy, and Emerging Technology Research and Development (PCIEERD) didasarkan pada Harmonised National Research and Development Agenda (HNRDA) 2022-2028. Pendekatan ini mencerminkan komitmen PCIEERD untuk secara konsisten bergerak seiring dengan arah pembangunan nasional.

HNRDA 2022-2028 menjadi landasan strategis yang memandu setiap langkah riset dan pengembangan yang diambil oleh PCIEERD. Dengan mengikuti panduan ini, PCIEERD memastikan bahwa setiap proyek risetnya tidak hanya relevan dengan kebutuhan masa kini, tetapi juga terintegrasi dengan visi jangka panjang Filipina, yang tercermin dalam AmBisyon Natin 2040.

AmBisyon Natin 2040 menetapkan landasan untuk pertumbuhan inklusif, masyarakat yang berketahanan, dan menjadi kekuatan berpengetahuan yang kompetitif. Dalam konteks ini, PCIEERD berfungsi sebagai poros utama yang membawa visi ini ke dalam kenyataan melalui kegiatan riset dan pengembangan yang terarah dan berdampak.

Pilar-pilar pertumbuhan inklusif, masyarakat berketahanan, dan kekuatan berpengetahuan kompetitif menjadi panduan utama dalam menentukan fokus penelitian PCIEERD. Dengan memahami kebutuhan dan aspirasi masyarakat Filipina, PCIEERD memastikan bahwa setiap inisiatifnya berkontribusi secara positif terhadap kesejahteraan nasional dan menciptakan peluang bagi semua lapisan masyarakat.

Selain itu, strategi yang diambil oleh PCIEERD juga mencerminkan semangat transformasi yang diperlukan untuk mencapai ambisi ini. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip inovasi, keberlanjutan, dan inklusivitas dalam setiap langkahnya, “PCIEERD berusaha tidak hanya menjadi lembaga riset yang produktif tetapi, juga menjadi penggerak utama perubahan positif di Filipina,” tegas Dr Enrico.

Lebih jauh, Dr Enrico menyoroti langkah-langkah progresif yang telah diambil oleh PCIEERD untuk mewujudkan transformasi dalam berbagai sektor, termasuk bidang transportasi dan tata kelola perkotaan. Salah satu inisiatif yang menarik perhatian adalah program elektrifikasi sistem transportasi, yang dijalankan melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan Transportasi Listrik.

Pada tahap awal, PCIEERD telah berhasil mengembangkan kendaraan listrik dan solusi transportasi air yang berpotensi mengubah paradigma di sektor transportasi Filipina. Ini bukan hanya langkah inovatif untuk mengurangi jejak karbon, tetapi juga upaya konkret untuk mendukung keberlanjutan dan efisiensi dalam sistem transportasi.

Dr Enrico juga menyoroti kontribusi positif PCIEERD dalam menciptakan Smart Cities, yang telah mengubah beberapa kota seperti Baguio, Cauayan, Iloilo, dan Butuan. Inisiatif Smart City membawa perubahan signifikan dalam tata kelola lokal, memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan efisiensi dalam penyelenggaraan layanan publik.

Selain itu, dalam semangat menciptakan dampak yang lebih luas, PCIEERD juga mengintensifkan kerjasama dengan pemerintah daerah. Perluasan program-program ini ke tingkat lokal menandai komitmen PCIEERD untuk merangkul partisipasi masyarakat secara lebih menyeluruh dan memberikan manfaat nyata kepada lebih banyak orang.

“Melalui penggabungan inovasi dalam transportasi listrik, konsep Smart City, dan kolaborasi erat dengan pemerintah daerah, PCIEERD terus mengambil peran proaktif dalam membentuk masa depan Filipina yang lebih berkelanjutan, efisien, dan berdaya saing,” terangnya. “Inisiatif ini bukan hanya tentang menghasilkan penelitian dan teknologi baru, tetapi juga tentang mengubah cara hidup dan mobilitas masyarakat Filipina secara positif,” lanjut Dr Enrico

Dr Enrico tidak hanya fokus pada inovasi di sektor riset dan pengembangan, tetapi juga membawa semangat kewirausahaan dan pertumbuhan ekonomi melalui inisiatif Startup Grant Fund di lingkungan startup. Dengan keyakinan bahwa mendukung startup adalah langkah krusial menuju pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, PCIEERD turut ambil bagian dalam menciptakan ekosistem yang mendukung perkembangan bisnis baru.

“Programme Startup Grant Fund bukan hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga memberikan pendampingan, akses ke jaringan industri, dan sumber daya lainnya yang diperlukan oleh startup untuk tumbuh dan berkembang,” jelas Dr Enrico.

PARTNER

Qlik’s vision is a data-literate world, where everyone can use data and analytics to improve decision-making and solve their most challenging problems. A private company, Qlik offers real-time data integration and analytics solutions, powered by Qlik Cloud, to close the gaps between data, insights and action. By transforming data into Active Intelligence, businesses can drive better decisions, improve revenue and profitability, and optimize customer relationships. Qlik serves more than 38,000 active customers in over 100 countries.

PARTNER

CTC Global Singapore, a premier end-to-end IT solutions provider, is a fully owned subsidiary of ITOCHU Techno-Solutions Corporation (CTC) and ITOCHU Corporation.

Since 1972, CTC has established itself as one of the country’s top IT solutions providers. With 50 years of experience, headed by an experienced management team and staffed by over 200 qualified IT professionals, we support organizations with integrated IT solutions expertise in Autonomous IT, Cyber Security, Digital Transformation, Enterprise Cloud Infrastructure, Workplace Modernization and Professional Services.

Well-known for our strengths in system integration and consultation, CTC Global proves to be the preferred IT outsourcing destination for organizations all over Singapore today.

PARTNER

Planview has one mission: to build the future of connected work. Our solutions enable organizations to connect the business from ideas to impact, empowering companies to accelerate the achievement of what matters most. Planview’s full spectrum of Portfolio Management and Work Management solutions creates an organizational focus on the strategic outcomes that matter and empowers teams to deliver their best work, no matter how they work. The comprehensive Planview platform and enterprise success model enables customers to deliver innovative, competitive products, services, and customer experiences. Headquartered in Austin, Texas, with locations around the world, Planview has more than 1,300 employees supporting 4,500 customers and 2.6 million users worldwide. For more information, visit www.planview.com.

SUPPORTING ORGANISATION

SIRIM is a premier industrial research and technology organisation in Malaysia, wholly-owned by the Minister​ of Finance Incorporated. With over forty years of experience and expertise, SIRIM is mandated as the machinery for research and technology development, and the national champion of quality. SIRIM has always played a major role in the development of the country’s private sector. By tapping into our expertise and knowledge base, we focus on developing new technologies and improvements in the manufacturing, technology and services sectors. We nurture Small Medium Enterprises (SME) growth with solutions for technology penetration and upgrading, making it an ideal technology partner for SMEs.

PARTNER

HashiCorp provides infrastructure automation software for multi-cloud environments, enabling enterprises to unlock a common cloud operating model to provision, secure, connect, and run any application on any infrastructure. HashiCorp tools allow organizations to deliver applications faster by helping enterprises transition from manual processes and ITIL practices to self-service automation and DevOps practices. 

PARTNER

IBM is a leading global hybrid cloud and AI, and business services provider. We help clients in more than 175 countries capitalize on insights from their data, streamline business processes, reduce costs and gain the competitive edge in their industries. Nearly 3,000 government and corporate entities in critical infrastructure areas such as financial services, telecommunications and healthcare rely on IBM’s hybrid cloud platform and Red Hat OpenShift to affect their digital transformations quickly, efficiently and securely. IBM’s breakthrough innovations in AI, quantum computing, industry-specific cloud solutions and business services deliver open and flexible options to our clients. All of this is backed by IBM’s legendary commitment to trust, transparency, responsibility, inclusivity and service.